Rabu, 23 Agustus 2017

Suddenly I Found You Chapter 6



Light pergi untuk menemui ayah ibunya, tapi setelah Light mencari di kebun,di Rumah, di area sungai, ayah ibunya tak ada. Ia lelah mencari ayah ibunya. Sampai akhirnya Light memohon sama Tuhan untuk pergi dari sini dan Light tak ingin bertemu dengan dokter Rendi lagi.

 Di dunia nyata….
Lee Jun-Gi setia menemani Light yg terbaring koma. Di kamar kelas VVIP itu, Jun-Gi membawa semua pekerjaannya, kadang Jun-Gi istirahat di rumah dan Tuan Lee yg menunggu Light. Selama 1 bulan Light  koma, Lee Jun-Gi dan Tuan Lee Jae Joon bergantian untuk menemani Light, sementara Nyonya Park istirahat di rumah bersama Lee Ji Hoon. 

Karyawan Lee Jun-Gi setiap hari bolak-balik ke rumah sakit untuk rapat atau menandatangani kontrak-kontrak kerja, Jun-Gi saat ini tak mungkin pergi ke kantor apalagi harus bekerja ke luar negri. Jika ada yg mengharuskan pekerjaan Jun-Gi di Luar kota atau di Luar negeri, ia akan mengirimkan Sekretaris yang bernama pak Andri. 

Banyak sekali artis-artis Indonesia menjenguk keadaan Light, dan yg terakhir menjenguk Light adalah Amanda Johnson rekan seprofesi dokter Rendi sekaligus saudara sepupu dr Rendi. Hingga hampir 2 Bulan Light dan dr Rendi belum siuman.  Jun-Gi memperhatikan Light yg sedang berbaring di kasur pasien tapi setiap hari Jun-Gi tak melihat keadaan Light berubah, kadang Jun-Gi menangis memohon agar mantan adik ipar kesayangannya itu segera sadar, sayang Light tak pernah mendengar do’a-do’a Jun-Gi. 

Ketika Ji-Hoon datang, Light pun tak menunjukan gelagat kesadaran. “hyung bagaimana Nuna?”  Ji-Hoon menanyakan kakak perempuannya yg biasa ia panggil Nuna. “ga ada gelagat kesadaran Ji-Hoon,entahlah sampai kapan Light ada disini?” Ji Hoon mendekati Light yg terbaring lemah disana. “Ji-Hoon aku titip Light ya, aku mau mandi dulu” Jun-Gi meminta Ji-Hoon menemani Light sebentar. 

Saat Jun-Gi di kamar mandi, Ji-Hoon melihat tangan dan kaki Light bergerak –gerak . Ji-Hoon memanggil kakaknya, Ji-hoon menggedor-gedor pintu kamar mandi. “Hyung.. Hyung.., nuna sadar hyung” Jun-Gi bergegas mendekati Light. “Light bangun sayang, Lightly” Jun-Gi terus memanggil nama Light sambil memegang tangannya. Dan Light akhirnya membuka mata, dia memanggil Jun-Gi “oppa..Jun-Gi oppa” Light memeluk Jun-Gi dengan eratnya.  “Ji-Hoon panggil dokter” Jun-Gi menyuruh Ji Hoon memanggil dokter.
 
Dokter datang dan memeriksa Light, Jun-Gi bersyukur tak ada hal yg serius pada Light. Jika makan, minum dan berjalan sudah bisa Light lakukan, maka dokter mengizinkan Light untuk pulang.  Jun-Gi setia menemani Light, saat Light bangun dan meminta makanan, Jun-Gi dengan setia menyuapi Light perlahan-lahan.  Bagi Ji-Hoon perlakuan kakaknya pada Light sangat di luar batas, tapi Ji Hoon tak kuasa jika harus memisahkan Light dari Jun-Gi. Saat kehilangan Chi Hoon Light begitu terpukul, apalagi harus kehilangan Jun-Gi yg biasa menemani Light selama 2 tahun terakhir. 

Karena Light sudah sembuh dan di Izinkan pulang oleh dokter, Ji-Hoon pamit untuk kembali bekerja sebagai Leader B*STAR . Sebelum pulang ke korea, Ji-Hoon meminta Light untuk menjaga kesehatan dan menuruti apa kata Jun-Gi. Ji-Hoon memeluk Light erat dan berpamitan pada Jun-Gi dan kedua orang tuanya.

Sebelum pulang ke rumah Light meminta sesuatu pada Jun-Gi, “oppa, aku mau pulang tapi aku mau minta tolong boleh?” dengan sigap Jun-Gi siap mendengarkan dan mengabulkan permintaan Light.” Ada apa Lightly? Mau minta tolong apa?”dengan lantang dan raut wajah tak senang ia meminta Jun-Gi untuk menurunkan semua poster dokter. Rendi, meminta buku-buku doktr Rendi di buang. Dengan perasaan aneh Jun-Gi mengabulkan permintaan Light ,tapi Jun-Gi tak bertanya kenapa Light meminta semua hal itu. 

Karena melihat Light yg lemas tak bergairah sebelum pulang ke rumah, Jun-Gi mengajak Light untuk berlibur di Villa milik Jun-Gi yg ada di Lembang. Ia tak lupa membawa Nyonya Park dan Tuan Lee untuk ikut serta. Melihat kuda-kuda yg ada di peternakan milik Jun-Gi , Light ingin mencoba sekali menaiki kuda karena Light penakut , sambil menaiki kuda yg dikendalikan oleh Jun-Gi, Light berteriak-teriak. Melihat kemesraan sang anak dan mantan menantunya, Nyonya Park bertanya satu hal pada Lee Jun Gi, di kafetaria di peternakan itu, Nyonya Park memulai pembicaraan dengan Jun-Gi. “anakku, kesayangan omma dan appa, omma mau tanya 1 hal padamu nak?”  Jun-Gi mendengarkan dan siap menjawab pertanyaan ibunya sambil makan Roti coklat kesukaanya. “ya ada apa omma?” dengan hati-hati Nyonya Park bertanya pada Jun-Gi

“anakku apakah kamu mencintai Lightly lebih dari teman.,adik atau bahkan adik ipar?” Jun-Gi yg sedang makan roti cokelat tersedak dan segera meminta air pada pelayan. Setelah minum, Jun-Gi mencoba menjelaskan apa yg ia rasakan pada Light. “ omma, omma tau kan kalau aku ga bisa menyembunyikan sesuatu dari omma” Nyonya park mendengarkan dengan baik pernyataan yg di lontarkan oleh anak sulungnya. “aku sekarang tahu kenapa Chi-Hoon ga mau melepaskan Light, Chi-Hoon mati-matian berkorban untuk Light, omma kalau aku punya perasaan melebihi perasaan sebagai kakak, apakah itu dosa?” Nyonya Park meneteskan air matanya, ia tak kuasa membendung air matanya.  “Light gadis polos, manja dan kadang-kadang pemarah juga, tapi Light gadis yg jujur, pintar bahkan mampu meluluhkan hatiku” Jun-Gi mengungkapkan isi hatinya untuk Light pada ibunya, Nyonya Park. Tak salah memang jika Jun-Gi memendam rasa pada Light, tapi yg harus Jun-Gi tahu adalah kesiapan Light untuk menjalin hubungan dengan lelaki lain setelah Chi-Hoon meninggalkannya dan dr Rendi yg menghina dan menjatuhkan martabatnya sebagai wanita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Suddenly I Found You Remake Part 2

2 Tahun kemudian, Oktober 2016… Aku resmi di lamar Rendi Khan, si Pria berusia 35 Tahun ini melamarku di hotel Hilton Kuala Lumpu...